Hari Arwah Diperingati Setiap Tanggal 2 November, Simak Ulasannya

Floreseditorial.com - Setiap tanggal 2 November, Gereja Katolik merayakan Hari Arwah dengan tujuan untuk mengenang dan mempersembahkan doa bagi semua orang yang telah  meninggal dunia.

Gereja merayakan peringatan ini tepat sebelum Hari Raya Semua Orang Kudus (1 November).

Dengan Kurban Ekaristi pada Hari Arwah, imam bersama umat mengharapkan agar semua orang beriman yang telah wafat disucikan dan dapat memandang Allah dalam kebahagiaan.

Baca Juga: Praktisi Hukum Pertanyakan Klaim Kerugian Negara yang Dibeberkan Jaksa dalam Kasus Terminal Kembur

Ada sebuah doa yang dipanjatkann dalam peringatan Hari Arwah agar seluruh umat yang telah menghadap Tuhan terbebas dari dosa dan agar mendapatkan kebahagiaan penuh.

Kebahagiaan penuh yang dimaksud adalah satu kebahagiaan yang hakiki di dekat Tuhan para orang kudus.

Dikutip dari kompas.com, Selasa (01/11/2022), Seluruh umat Kristen telah mengirimkan doa-doa pada para arwah yang telah menghadap Tuhan, hal tersebut dilakukan sejak masa awal berkembangnya agama Kristen.

Baca Juga: Piala Dunia 2022: Takefuso Kubo masuk skuad Jepang

Proses yang dilakukan pada peringatan Hari Arwah sangat simpel dan mudah, cukup dengan mengenang dan mendoakan orang yang sudah meninggal.

Menurut kepercayaan orang Kristiani berdasar pada teologis Kristen, Hari Arwah berhubungan dengan persekutuan para Kudus dan kebangkitan badan.

Maka dari itu setiap tanggal 2 November diperingati sebagai Hari Arwah, hari khusus mengenang kepergian seseorang yang telah tiada.

Doa yang disampaikan dalam peringatan tersebut merupakan permohonan supaya umat yang telah meninggal dunia dibebaskan dari dosa dan diperbolehkan menikmati kebahagiaan di sisi Tuhan.