Ikut Dicatut Soal PLTP Ulumbu, Rektor Unika Ruteng Tegaskan PLN Harus Minta Maaf Secara Terbuka

- Kamis, 10 November 2022 | 22:20 WIB
Ikut Dicatut Soal PLTP Ulumbu, Rektor Unika Ruteng Tegaskan PLN Minta Maaf Secara Terbuka (Foto: Istimewa)
Ikut Dicatut Soal PLTP Ulumbu, Rektor Unika Ruteng Tegaskan PLN Minta Maaf Secara Terbuka (Foto: Istimewa)

Ruteng, Floreseditorial.com - Isi Booklet dari Tim perluasan PLTP Ulumbu, akhirnya menuai tanggapan Rektor Universitas Katolik (Unika) Santo Paulus Ruteng, Manggarai, NTT, Prof Yohanes Servatius Lon.

Hal itu dilayangkan Prof Jhon, lantaran namanya turut dicatut dalam isi Booklet yang kini beredar luas ditengah masyarakat Poco Leok, Kecamatan Satarmese, dengan judul 'Pengembangan PLTP Ulumbu Unit 5-6 (Poco Leok) 2×20 MW'.

Prof Jhon kemudian dengan tegas membantah telah melakukan konsultasi terkait rencana perluasan PLTP Ulumbu tersebut.

Baca Juga: Simak 4 Shio Paling Tajir Melintir di Tahun Kelinci Air 2023 Mendatang

"Sejauh ini saya tidak pernah konsultasi dengan PLTP Ulumbu, ketemu saja tidak pernah. Itu tidak etis, tanpa ada komunikasi dengan mereka", tegas Prof Jhon, Kamis (10/11/022).

Dengan begitu, tegas Prof Jhon, pihak PLN harus menyampaikan permohonan maaf.

"Kalau bisa mereka minta maaf, saya tidak tahu apakah mereka secara sengaja atau tidak sengaja. Mereka minta maaf dan itu mereka publikasikan", tegasnya.

Dikatakan, kalau pun ada komunikasi perorangan dari Unika Ruteng, itu bukan atas nama lembaga, kecuali ada surat resmi dari Rektor Unika.

Baca Juga: Program MBR di Satar Mese Barat Tuai Sorotan, Perumda Tirta Komodo Diminta Segera Ambil Sikap

"Mereka hanya mencatut nama, itu tidak etis. Kalaupun ada diskusi itu juga bukan berarti mendukung", katanya.

Menurut Prof Jhon, perluasan PLTP Ulumbu tidak perlu dilakukan dengan terburu-buru dan perlu dipikirkan ulang.

Selain itu, lanjutnya, penting juga dilakukan evaluasi terkait PLTP Ulumbu yang sudah beroperasi selama ini.

"Sikap saya, meminta untuk jangan terburu-buru. Pembangunan ini harus untuk kepentingan bersama, jangan hanya karena ada proyeknya", ujarnya.

Baca Juga: Ini 3 Provinsi Baru di Papua yang Diresmikan Besok

Halaman:

Editor: Andy Paju

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X