Floreseditorial.com - Ternyata, bermain kotor-kotoran akan membuat anak lebih sehat, lho.
Coba, deh, ajak anak nyemplung ke dalam kubangan lumpur di sawah! Kalau sawah sulit dicari dan terlalu jauh, minta saja ia bermain pasir di halaman. Pasti, ia akan melonjak kegirangan.
Tak disangkal, bermain di tempat yang membuat tangan, kaki, bahkan kulitnya kotor, merupakan favorit si kecil.
Baca Juga: Persijap Jepara Tunjuk Salahuddin Sebagai Pelatih
Tapi, kurang disukai oleh orang tua, karena tempat tersebut dianggap menjadi sumber penyakit. Tentu saja, orang tua tidak mau anaknya sakit.
“Padahal, anak-anak yang tidak bermain kotor-kotoran, sama artinya dengan anak tidak melakukan ‘pekerjaan'-nya,” kata Mary Ruebush, ahli imunologi yang juga penulis buku Why Dirt is Good.
Ia bahkan menganjurkan orang tua sesekali memberi kesempatan kepada anak bermain kotor-kotoran, baru setelah itu, selalu memastikan mencuci tangan, kaki, dan tubuh anak yang kotor.
Yang pasti, pastikan anak dalam keadaan tidak sakit sebelum main kotor-kotoran, ya, Ma.
Baca Juga: Tottenham Hotspur Dikabarkan Percaya Diri Bisa Amankan Jasa Perisic
Artikel Terkait
Harga Minyak Melonjak Jelang Perundingan Keputusan Embargo UE
Warga Desa Karangreja Kecamatan Kutasari Purbalingga sempat digegerkan dengan kabar hilangnya Ayu, bocah berus
Waspada! Kenali Ciri Rayuan Dan Jebakan Om-om Genit!
Emas Menguat, Setelah Dolar Melemah Di Tengah Pelambatan Angka Inflasi
BKH Diduga Aniaya Petugas Resto, Lucius Karus Minta Proses Hukum Harus Terbuka